Minggu, 04 Desember 2016

Ini Cara Memilih Pelumas Buatan yang Aman untuk Berhubungan Seks


dealnya, pria dan wanita mampu menghasilkan cairan pelumas agar penetrasi penis ke vagina berlangsung lancar jaya.
Dalam kondisi tertentu, cairan lubrikasi ini bisa saja ogah keluar saat diperlukan dan kemungkinan disebabkan hal yang  sepele, misalnya karena salah satu pasangan sedang tidak mood, tapi dipaksakan untuk berhubungan seks.


Kondisi fisik yang kelelahan atau sedang sakit, juga turut berpengaruh.
Pada wanita yang sehat, terkadang juga terjadi kekeringan vagina, misalnya karena menyusui, menstruasi, menopause, hingga kurangnya hormon estrogen akibat merokok.
Jika terpaksa memilih pelumas buatan, berikut ini tips memilih pelumas buatan yang aman untuk berhubungan seks.
Minyak-minyak alami tanpa kandungan bahan kimia sintetis, seperti minyak kelapa, minyak zaitun, minyak avokat, dll, merupakan campuran yang aman untuk vagina. Campuran minyak tersebut juga aman bila tertelan sehingga pasangan dapat menikmati pengalaman yang lebih intim. Hati-hati jika menggunakan alat kontrasepsi kondom, karena dapat merusak fungsi kondom.

Pelumas berbasis air terdapat banyak pilihan. Pelumas jenis ini mudah ditemukan dan harganya cenderung murah. Namun karena banyaknya merek yang tersedia, tak sedikit yang memiliki kemungkinan mengandung bahan kimia berbahaya. Karena itu, carilah merek pelumas yang mengandung bahan-bahan alami, dan pastikan pelumasnya paraben-free dan glycerin-free. Gliserin adalah pemanis tambahan pada pelumas yang berefek samping meningkatkan infeksi ragi.
Lubrikan berbasis silikon membuat area genital tetap licin atau basah untuk waktu yang sangat lama. Keuntungan lain, jenis lubrikan ini juga terasa nyaman karena tidak lengket seperti halnya lubrikasi berbasis air.


Lubrikan berbasis silikon cenderung aman digunakan bersama kondom lateks, tetapi jangan digunakan bersamaan dengan sex toy berbahan silikon (seperti dildo atau butt plug).
Air liur sebagai lubrikan. Salah satu cara untuk meningkatkan cairan vagina atau lubrikan alami adalah dengan ludah yang tentunya lebih aman. Caranya, cobalah meminta pasangan pria untuk menstimulasi vagina secara oral. Mencium dan menjilat vagina terutama pada bagian klitoris. Dengan begini, vagina tak hanya basah karena ludah, tetapi juga membuat wanita semakin terangsang dan mengeluarkan cairan pelicin secara alami.
Cairan pelumas tersebut bisa dipergunakan sesuai kebutuhan. Ada anjuran untuk tidak menggunakannya berlebihan atau sekadar dioles tipis-tipis saja. Tetapi pada akhirnya tergantung pada situasi dan kebutuhan saja. Karena kecuali jika terjadi alergi, pada umumnya berbagai jenis pelumas aman untuk digunakan. 


SITUS JUDI ONLINE TERPERCAYA
NIKMATILAH BONUS2 NYA
AYO GABUNG BERSAMA KAMI
FAIL 100%

WWW.GUBUK.NET
WWW.GUBUKPOKER.INFO
WWW.GUBUKPOKER.COM
WWW.MSNPOKER.ORG
WWW.MSNPOKER.COM
WWW.SDSBTOGEL.COM

0 komentar:

Posting Komentar